PENYEDIAAN TAMAN BACA SEBAGAI SOLUSI MINAT BACA DI DESA SINARMUKTI

Fikri  Yansyah; Anton  Nasrullah; Handy  Sahrio; Eti  Kuryati; Rani  Puspa; Puput  Sumiati; Siti Ridha  Nurfadilah; Iim  Soimin

doi:10.53067/icjcs.v1i3.16

Authors

Fikri Yansyah Universitas Bina Bangsa
Anton Nasrullah Universitas Bina Bangsa
Handy Sahrio Universitas Bina Bangsa
Eti Kuryati Universitas Bina Bangsa
Rani Puspa Universitas Bina Bangsa
Puput Sumiati Universitas Bina Bangsa
Siti Ridha Nurfadilah Universitas Bina Bangsa
Iim Soimin Universitas Bina Bangsa

DOI:

https://doi.org/10.53067/icjcs.v1i3.16

Keywords:

Literacy, Society, TBM, Education, Literasi, Masyarakat, Pendidikan

Abstract

With the Community Reading Park activity, this program tries to improve literacy in villages during the pandemic. The Sinarmukti village community is the focus of community service. Community service, one of the government programs that refer to the laws of the Unitary State of the Republic of Indonesia, is to organize educational programs in the Community Reading Park (TBM) program. A reading garden aims to create a space where people can expand their knowledge, understanding and expertise and better understand the world around them. The purpose of this activity is to reach people who like to learn. Furthermore, TBM activities promote literacy and expand access by offering opportunities for the community to obtain educational services

Downloads

Download data is not yet available.

References

Departemen Pendidikan Nasional, (2008). Naskah Akademik Pengelola Taman Baca Masyarakat (TBM). Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Jakarta.

Dewi, C. R. (2010). Peran serta Taman Bacaan Masyarakat sebagai Modal Terwujudnya Surabaya sebagai Kota baca Memasuki Era Globalisasi. Direktorat Pendidik dan Tenaga Kependidikan Nonformal, Jakarta.

Dirjen PAUDNI. (2013). Taman Baca Masyarakat Rintisan Petunjuk Teknis Pengajuan, Penyaluran dan Pengelolaan Bantuan. Jakarta: Kemendikbud.

Khoiruddin, M. A., Taulabi, I., & Imron, A. (2016). Menumbuhkan minat baca sejak dini di Taman Baca Masyarakat. Journal An-Nafs: Kajian Penelitian Psikologi, 1(2), 291-319.

Rejeki, S. (2020). Indonesia Membaca. Buletin Perpustakaan, 1(2), 45-58.

Saepudin, E. (2015). Tingkat Budaya Membaca Masyarakat (Studi Kasus Pada Masyarakat Di Kabupaten Bandung). Jurnal kajian informasi & perpustakaan, 3(2), 271-282.

Saepudin, E., Sukaesih, S., & Rusmana, A. (2017). Peran taman bacaan masyarakat (TBM) bagi anak-anak usia dini. Jurnal Kajian Informasi & Perpustakaan, 5(1), 1-12.

Siswati, S. (2012). Minat membaca pada mahasiswa (studi deskriptif pada mahasiswa fakultas psikologi UNDIP semester I). Jurnal Psikologi, 8(2), 124-134.

Syamsuddin, M., & Kuswara, I. H., Kusmiadi, A., & Harriskandar. (2015). Sejarah Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

Tan P. (2020). Minat Baca Orang Indonesia Paling Rendah di Dunia, Karena Tak Ada Akses dan Kesempatan. Sumber: https://www.konde.co/2020/03/minat-baca-orang-indonesia-paling.html/ Diakses sabtu, 07 agustus 2021.

Undang-Undang Republik Indonesia. (2003) "Sistem pendidikan nasional." Jakarta: Direktorat Pendidikan Menengah Umum